IJTIHAD UMAR BIN AL-KHATTHAB DALAM WAKAF DAN RELEVANSINYA DENGAN WAKAF DI INDONESIA

M. Reza Prima, Matondang (2019) IJTIHAD UMAR BIN AL-KHATTHAB DALAM WAKAF DAN RELEVANSINYA DENGAN WAKAF DI INDONESIA. Thesis (S2) thesis, Universitas Muhammadiyah Jakarta.

[img] Text
Ringkasan Tesis Reza Matondang.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Tesis ini menganalisis konsep Ijtihad Umar bin Al-Khattab dalam masalah wakaf dan relevansinya dengan praktik wakaf di Indonesia. Umar bin Al-Khattab, sebagai salah satu khalifah terkenal dalam sejarah Islam, dikenal dengan kebijaksanaannya dalam merumuskan hukum-hukum baru (ijtihad) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang berkembang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan (library research) untuk mengumpulkan data dari sumber-sumber primer dan sekunder yang relevan. Konsep ijtihad Umar bin Al-Khattab dalam konteks wakaf dieksplorasi melalui analisis terhadap ajaranajaran dan kebijakan-kebijakannya yang terkait dengan wakaf. Selain itu, penelitian ini juga mengeksplorasi implementasi dan praktik wakaf di Indonesia, dengan fokus pada perbandingan antara konsep ijtihad Umar bin Al-Khattab dan praktik wakaf saat ini. Hasil analisis menunjukkan bahwa konsep ijtihad Umar bin Al-Khattab memiliki relevansi yang signifikan dengan praktik wakaf di Indonesia, terutama dalam hal pengelolaan wakaf dan distribusi manfaatnya kepada masyarakat. Namun demikian, terdapat beberapa perbedaan antara konsep ijtihad tersebut dengan praktik wakaf kontemporer, yang menunjukkan adanya potensi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan wakaf di Indonesia. Kesimpulannya, pemahaman yang mendalam terhadap konsep ijtihad Umar bin AlKhattab dapat memberikan kontribusi yang berharga dalam pengembangan strategi dan kebijakan yang lebih baik untuk pengelolaan wakaf di Indonesia sesuai dengan nilai-nilai Islam dan kebutuhan masyarakat modern. Ijtihad Umar bin Al-Khatthãb dalam wakaf mengacu kepada maslahat, selalu berpegang kepada konteks, maqashid dari syariah dan maslahat yang akan dicapai dari syariah tersebut, terkadang Umar berani keluar dari teks wahyu, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif untuk pengembangan strategi dan kebijakan pengelolaan wakaf di Indonesia ke arah yang lebih baik.

Item Type: Thesis (Thesis (S2))
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
Divisions: Faculty of Islamic Religion
Depositing User: S.IP Kibar Sumanja
Date Deposited: 14 May 2024 07:40
Last Modified: 14 May 2024 07:40
URI: http://repository.umj.ac.id/id/eprint/19686

Actions (login required)

View Item View Item