REDESAIN STASIUN KERETA API TEGAL DENGAN KONSEP ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR

NURJAMAN, JAJANG (2022) REDESAIN STASIUN KERETA API TEGAL DENGAN KONSEP ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR. ["eprint_fieldopt_thesis_type_Bachelor" not defined] thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA.

[img] Text
Skripsi Bagian Awal-(Jajang Nurjaman_2018460059-Arsitektur).docx

Download (1MB)
[img] Text
Skripsi Bagian Isi-(Jajang Nurjaman_2018460059-Arsitektur).docx

Download (53MB)
Official URL: https://repository.umj.ac.id/

Abstract

Stasiun Tegal merupakan salah satu stasiun besar yang berada di Daerah Operasinal IV. Stasiun Tegal berada di jalan Pancasila, Kolonel Suduarto dan Semeru. Bangunan ini merupakan stasiun kereta api besar tipe A. Redesain mengacu pada pengulangan atau melakukan kembali, sehingga redesain dapat diartikan sebagai desain ulang. Dalam kehidupan sosial kemasyarakatan di Indonesia, terdapat aneka macam tatanan nilai kebudayaan yang dianut serta dipegang erat oleh masyarakat wilayah setempat. Setiap bangsa memiliki ciri dan kebiasaan yang disebut kebudayaan. Dalam kehidupan sosial kemasyarakatan di Indonesia, terdapat berbagai tatanan nilai kebudayaan yang dianut serta dipegang erat oleh masyarakat daerah setempat. Nilai-nilai yang dianut tersebut mencakup kepercayaan, hubungan sosial, individu, arsitektur hingga objek budaya. Pada zaman yang modern ini nilai-nilai tradisional di Indonesia makin larut makin menghilang karena adanya perkembangan zaman dan teknologi yang sangat pesat. Nilai tradisional yang ada di Indonesia seharusnya menjadi sebuah identitas. Dapat dimulai dari bangunan-bangunan yang menjadi sebuah gerbang utama untuk memperlihatkan nilai-nilai yang ada di Indonesia. Stasiun Tegal merupakan salah satu stasiun yang memiliki potensi untuk mengembangkan budaya setempat melalui konsep arsitektur neo vernakular. Arsitektur neo vernakular adalah penerapan elemen arsitektur yang telah ada, termasuk fisik (bentuk, struktur) dan non-fisik (konsep, filosofi, tata ruang), tujuannya adalah untuk mempertahankan elemen lokal yang dibentuk oleh tradisi untuk menjadi lebih modern dan maju tanpa mengorbankan nilai-nilai tradisional setempat. Arsitektur neo vernakular ini tidak hanya menggunakan elemen fisik yang diterapkan dalam bentuk modern, tetapi juga elemen non fisik seperti budaya, mentalitas, kepercayaan, tata ruang, dan agama.

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_Bachelor" not defined])
Uncontrolled Keywords: Arsitektur; arsitektur neo vernkular; transportasi; stasiun; publik.
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture
Divisions: Faculty of Engineering / Fakultas Teknik > S1 Architecture / Arsitektur
Depositing User: Jajang JN Jajang
Date Deposited: 02 Nov 2022 01:31
Last Modified: 02 Nov 2022 01:31
URI: http://repository.umj.ac.id/id/eprint/9251

Actions (login required)

View Item View Item