Rizkia Putri Maulidia, Rizkia (2022) Analisis Manajemen Komunikasi Krisis PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero). Skripsi (S1) thesis, Fisip Universitas Muhammadiyah Jakarta.

	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (90kB)
	Text 2. ABSTRAK.pdf Download (87kB)
	Text 3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (425kB)
	Text 4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (624kB)
	Text 5. KATA PENGANTAR.pdf Download (84kB)
	Text 6. DAFTAR ISI.pdf Download (88kB)
	Text 7. DAFTAR TABEL.pdf Download (82kB)
	Text 8. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (83kB)
	Text 9. BAB I.pdf Download (394kB)
	Text 10. BAB II.pdf Download (474kB)
	Text 12. BAB III.pdf Download (253kB)
	Text 13. BAB V.pdf Download (97kB)
	Text 14. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (179kB)

Abstract

ABSTRAK PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) memiliki anak perusahaan yaitu PG Jatitujuh yang sedang mengalami krisis, kasus yang terjadi bertempatan di Majalengka Jawa Barat krisis yang terjadi akibat adanya Sengketa Lahan Petani Tebu yang disebabkan oleh faktor oknum yaitu forum komunikasi indramayu selatan (F-Kamis) yang tidak bertanggung jawab melakukan aksi anarkis dengan membunuh dua orang petani mitra PG Jatitujuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penyelesaian krisis pada kasus Sengketa Lahan Petani Tebu dengan menganalisis Manajemen komunikasi krisis, Tahapan penanggulangan krisis, faktor pendukung dan penghambat. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Public Relations issue & Crisis Management dari Edward Devlin dalam Kriyantono (2015) dalam bukunya meliputi Pra krisis, Krisis, Pasca krisis penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan metode deskriptif menggunakan teknik pengumpulan data yaitu studi pustaka, wawancara, dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan satu key informan yaitu executive vice president dan informan merupakan Staff Corporate Communications kemudian menggunakan dua triangulasi sumber, informan tersebut merupakan orang yang terkait dengan permasalahan kasus tersebut dan juga informan lainnya. Hasil penelitian menunjukan Manajemen komunikasi krisis dan Penanggulangan komunikasi krisis pada kasus sengketa lahan petani tebu tersebut dibagi menjadi 3 tahap yaitu Pra krisis, Krisis, Pasca krisis. Pada tahapan persiapan atau Pra krisis dilakukannya persiapan penanggulangan dengan memiliki Strandar operasional perusahaan terkait dengan penanggulangan krisis komunikasi selain itu dilakukan mapping Stekeholders hingga mapping Manajemen risiko, penentuan spokeperson dalam upaya penanggulangan dilakukan dengan program kemitraan tebu. Selanjutnya tahapan Krisis melakukan klarifikasi dengan membuat press release dan berkerjasama Pemerintah daerah, aparat Kepolisisan. Kemudian pada tahapan Pasca krisis berfokus pada pemulihan citra yang dilakukan dengan menggunakan corporate social responsibility dan melenial petani melibatkan dengan publikasi positif terkait dengan corporate actions dan corporate social responsibility korporasi. Kata Kunci : Manajemen komunikasi krisis, krisis komunikasi, Public Relations Referensi : 10 buku+ 15 jurnal Pembingbing : Winda Astuti Zebua S.Kom.I. M.

Item Type:	Thesis (Skripsi (S1))
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Faculty of Social and Political Sciences > S1 Communication Studies / Ilmu Komunikasi
Depositing User:	EVA AIHULIA
Date Deposited:	18 Jul 2023 09:21
Last Modified:	18 Jul 2023 09:21
URI:	http://repository.umj.ac.id/id/eprint/13726

Actions (login required)

View Item