Pola Partisipasi Politik Masyarakat Perdesaan Di Wilayah Perbatasan Sebatik Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara

Meisanti, Meisanti and Ismail, Ilham Yamin and Rudiatin, Endang (2020) Pola Partisipasi Politik Masyarakat Perdesaan Di Wilayah Perbatasan Sebatik Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara. Jurnal Pengawasan Pemilu. pp. 101-119. ISSN 2541-2078

[img] Text
Jurnal Bawaslu DKI Jakarta September 2020.pdf - Published Version

Download (2MB)
Official URL: https://library.jakarta.bawaslu.go.id/aakumpulanju...

Abstract

Factor sosio demografi dengan karakteristik masyarakat urban dan rural akan menghasilkan pola partisipasi politik yang berbeda. Bagaimana pola partisipasi dengan karakteristik masyarakat perdesaan pada arena politik di wilayah perbatasan merupakan hal yang unik dan menarik untuk dikaji. Penelitian ini merupakan studi kasus pada Pemilu 2019 yang bertujuan menganalisis pola partisipasi masyarakat perdesaan di wilayah perbatasan Sebatik Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara. Unit analisis adalah masyarakat perdesaan di wilayah perbatasan Sebatik. Data diperoleh melalui wawancara langsung dengan 12 informan kunci yang dipilih secara purposive dari Kecamatan Sebatik, Sebatik Utara dan Sebatik Timur serta studi pustaka atas dokumen-dokumen pendukung. Triangulasi data dilakukan melalui FGD dengan masyarakat setempat yang berlangsung dua kali. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif content directed analysis berdasarkan teori Milbrath & Goel (1977) yang mengkategorikan tiga pola partisipasi yaitu Gladiators, Spectators dan Apathetics. Hasil penelitian menunjukkan pola partisipasi politik pada tiga kategori teori Milbarth & Goel (1977) di masyarakat perdesaan Sebatik. Terdapat 8% Gladiators (elit partai politik) yang dalam praksisnya tidak melaksanakan tugas dan fungsi partai yaitu pendidikan politik dan sosialisasi politik dengan dibentuknya tim pemenangan yang melakukan praktik politik transaksional. Golongan terbanyak sebesar 76% adalah Spectators (masyarakat pengikut elit) yang memberikan hak pilihnya di TPS berdasarkan hati nurani dan anjuran ‘teman’ terpercaya. Golongan Apathetics (masyarakat apatis) sebanyak 16% adalah masyarakat perdesaan Sebatik yang tidak menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019. Pola partisipasi politik di wilayah perbatasan Sebatik dipengaruhi oleh persepsi politik masyarakat yang dideterminasi oleh factor etnik, ideologi politik, jaringan sosial dan jaringan ekonomi masyarakat perdesaan. Keywords: pola partisipasi politik, masyarakat perdesaan, wilayah perbatasan, pemilu 2019

Item Type: Article
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z719 Libraries (General)
Z Bibliography. Library Science. Information Resources > ZA Information resources > ZA4450 Databases
Divisions: Faculty of Agriculture / Fakultas Pertanian > S1 Agrotechnology / Agroteknologi
Depositing User: Dr, MP Meisanti Meisanti
Date Deposited: 02 Mar 2021 00:49
Last Modified: 02 Mar 2021 00:49
URI: http://repository.umj.ac.id/id/eprint/3868

Actions (login required)

View Item View Item