Pelayanan Pendidikan Untuk Pengembangan Diri Penyandang Disabilitas Tunadaksa Pada Masa Pandemi COVID-19 Di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta

Wulandary, Wulandary (2022) Pelayanan Pendidikan Untuk Pengembangan Diri Penyandang Disabilitas Tunadaksa Pada Masa Pandemi COVID-19 Di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta. Skripsi (S1) thesis, Fisip Universitas Muhammadiyah Jakarta.

[img] Text
1. Halaman judul.pdf

Download (190kB)
[img] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (289kB)
[img] Text
3. Surat Pernyataan.pdf

Download (360kB)
[img] Text
4. Lembar Pengesahan.pdf

Download (545kB)
[img] Text
5. Kata Pengantar.pdf

Download (296kB)
[img] Text
6. Daftar Isi.pdf

Download (297kB)
[img] Text
7. Daftar Tabel.pdf

Download (267kB)
[img] Text
8. Daftar Gambar.pdf

Download (287kB)
[img] Text
9. Daftar Lampiran.pdf

Download (180kB)
[img] Text
10. BAB I.pdf

Download (223kB)
[img] Text
11. BAB II.pdf

Download (549kB)
[img] Text
12. BAB III.pdf

Download (354kB)
[img] Text
13. BAB IV.pdf

Download (905kB)
[img] Text
14. BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
15. BAB VI.pdf

Download (193kB)
[img] Text
16. Daftar Pustaka.pdf

Download (391kB)

Abstract

ABSTRAK Nama : Wulandary Program Studi : Administrasi Publik Judul Skripsi : Pelayanan Jasa Pendidikan untuk Pengembangan Diri Penyandang Disabilitas Tunadaksa Pada Masa Pandemi Covid-19 di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta Pelayanan pendidikan disabilitas merupakan peran pengajar sebagai pemberi layanan untuk mendidik seseorang anak disabilitas berupa pengembangan diri yang mencakup perbaikan karakter, kemandirian, gerak, dan mencerdaskan anak disabilitas. Pelayanan pendidikan bagi penyandang disabilitas di SLB D-D1 YPAC Jakarta pada masa pandemi covid-19 masih dipenuhi beberapa masalah seperti metode pembelajaran dan kelengkapan sarana prasarana yang belum sesuai berdasarkan Peraturan Pemerintah Indonesia Nomor 13 Tahun 2020. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana penerapan Pelayanan Pendidikan Disabilitas di SLB D-D1 YPAC Jakarta, dengan melihat sejauh mana keberhasilan dalam penerapannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan 5 indikator teori dari Parasuraman (1998). Hasil dari penelitian ini bahwa dalam tangible (berwujud) kemampuan penerapannya sudah dapat diandalkan, terkecuali pada saat pembelajaran online yang memiliki kendala terhadap kelengkapan sarana dan prasarana nya. Keandalan (reability), bahwa kemampuan penerapan nya dapat diandalkan dengan melakukan peningkatan prosedur dan menciptakan tekhnik pembelajaran yang dapat memenuhi pengembangan diri anak disabilitas. Jaminan (assurance), bahwa penerapan nya dapat diandalkan dengan adanya pendidik khusus, namun pada saat pembelajaran online komunikasi yang dilakukan menjadi tidak efektif dengan kurangnya kemampuan bahasa yang dimiliki anak disabilitas. Empati (empathy) dan Ketanggapan (responsiveness), keduanya sudah diterapkan oleh pihak sekolah dengan sangat baik. kelima indikator diatas menerapkan peraturan pemerintah sebagai panduan pendidikan. Hasil keseluruhan nya bahwa, SLB D-D1 YPAC Jakarta sudah menerapkan peraturan pemerintah dengan baik, namun ada beberapa yang tidak sesuai karena kurangnya keandalan dalam menghadapi perubahan pada saat pandemi dengan kekurangan yang dimiliki peserta didik disabilitas. Kata Kunci : Pelayanan Pendidikan, pengembang diri, penyandang disabilitas Referensi : 16 Buku, 5 Jurnal Halaman : xvii – 128 Halaman Dosen Pembimbing : Nida Handayani, S.IP., M.Si

Item Type: Thesis (Skripsi (S1))
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > S1 Public Administration Science / Ilmu Administrasi Publik
Depositing User: EVA AIHULIA
Date Deposited: 03 Jul 2023 04:09
Last Modified: 03 Jul 2023 04:09
URI: http://repository.umj.ac.id/id/eprint/13522

Actions (login required)

View Item View Item